ETIKA DAN MORAL
DALAM KEPERAWATAN
DALAM KEPERAWATAN
PENGEMBANGAN DAN TRANSMISI NILAI
à
Nilai-nilai individu diperoleh dan berkembang melalui
informasi, lingkungan keluarga, serta budaya sepanjang perjalanan hidupnya.
à
Perbedaan nilai-nilai kehidupan sangat tergantung pada
situasi dan kondisi dimana individu tumbuh dan berkembang.
TRANSMISI NILAI
TERJADI MELALUI BERBAGAI CARA YAITU :
1. MODEL ATAU CONTOH
à dimana individu belajar tentang nilai2 yang
baik atau
buruk melalui observasi perilaku
keluarga, sahabat,
teman sejawat, dan masyarakat lingkungan dimana
individu tsb bergaul
MORALITAS
à diperoleh dari keluarga, ajaran agama, sekolah, institusi
tempatnya bekerja dan memberikan
ruang dan waktu
atau kesempatan kepada individu
untuk
mempertimbangkan nilai-nilai yang
berbeda.
SESUKA HATI
à adalah proses dimana adaptasi nilai2 ini kurang terarah
dan sangat tergantung kepada nilai2
yang ada di dalam
diri seseorang dan memilih serta
mengembangkan sistem
nilai tersebut menurut kemauan mereka
sendiri.
PENGHARGAAN DAN SANKSI
à
Perlakuan yang bisa diterima seperti mendapatkan
penghargaan bila menunjukkan
perilaku yang baik, dan
sebaliknnya akan mendapat sanksi
atau hukuman bila
menunjukkan perilaku yang tidak
baik.
TANGGUNG JAWAB UNTUK MEMILIH
à adanya
dorongan internal untuk menggali nilai2
tertentu dan mempertimbangkan konsekuensinya
untuk diadaptasi.
adanya dukungan dan bimbingan dari
seseorang
yang akan menyempurnakan perkembangan
sistem
nilai dirinya sendiri.
KLARIFIKASI NILAI
à
Merupakan suatu proses dimana seseorang dapat mengerti
sistem nilai2 yang melekat pada dirinya sendiri.
à
Proses yang memungkinkan seseorang menemukan sistem
perilakunya sendiri melalui perasaan dan analisis yang dipilihnya dan muncul
alternatif2, apakah pilihan-pilihan ini yang sudah dianalisis secara rasional
atau merupakan hasil dari suatu kondisi sebelumnya.
3 FASE
KLARIFIKASI NILAI-NILAI INDIVIDU :
PILIHAN
à 1.
Kebebasan memilih kepercayaan serta menghargai
keunikan bagi setiap individu.
à 2. Perbedaan dalam kenyataan hidup selalu ada
perbedaan2, asuhan atau tindakan yang diberikan
bukan
hanya karena martabat seseorang
tetapi hendaknya
perlakuan yang diberikan
mempertimbangkan
sebagaimana kita ingin
diperlakukan.
à 3. Keyakinan bahwa penghormatan terhadap martabat
seseorang akan merupakan konsekuensi terbaik bagi
semua masyarakat.
PENGHARGAAN
à 1.
Merasa bangga dan bahagia dengan pilihannya
sendiri (akan merasa senang bila
mengetahui
bahwa asuhan yang anda berikan
dihargai klien
serta sejawat) atau supervisor
memberikan pujian
atas keterampilan hubungan
interpersonal yang
dilakukan
2. Dapat mempertahankan nilai-nilai tsb bila ada
seseorang yang tidak bersedia
memperhatikan
martabat manusia sebagaimana
mestinya.
3. TINDAKAN
à 1.
Gabungkan nilai2 tsb kedalam kehidupan atau
pekerjaan sehari-hari
2. Upayakan selalu konsisten untuk menghargai
martabat manusia dalam kehidupan
pribadi dan
profesional, sehingga rasa sensitif
atas tindakan
yang dilakukan.
KESIMPULAN à KLARIFIKASI NILAI-NILAI
INDIVIDU
MENCAKUP KRITERIA BERIKUT
:
PILIHAN
à 1. Memilih dari
berbagai alternatif
2. Memilih dengan
mempertimbangkan
konsekuensinya
3. Memilih secara bebas
PENGHARGAAN
à 1.
Menjunjung dan menghargai keyakinan dan
perilaku seseorang
2. Menegaskannya di depan umum
bila diperlukan
3. TINDAKAN
à 1. Bertindak
2. Bertindak sesuai dengan pola,
konsistensi, dan
repetisi ( mengulang yang telah
disepakati )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar